MASTER38 MASTER38 MASTER38 MASTER38 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 BOSSWIN168 COCOL88 COCOL88 COCOL88 COCOL88 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MABAR69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 MAHJONG69 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 RONIN86 ZONA69 ZONA69 ZONA69 NOBAR69 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38 ROYAL38
SLOT GACOR HARI INI SLOT GACOR HARI INI
BOSSWIN168 BOSSWIN168
BARON69
COCOL88
MAX69 MAX69 MAX69
COCOL88 COCOL88 BARON69 RONIN86 DINASTI168
Search for:
  • Home/
  • MILITER DUNIA/
  • Siasat Licik Israel Jadikan HAM Kedok Genosida Gaza Bikin Taliban Murka
VIVA Militer: Agresi militer Israel di Gaza, Palestina

Siasat Licik Israel Jadikan HAM Kedok Genosida Gaza Bikin Taliban Murka

Jumat, 17 November 2023 – 13:48 WIB

VIVA – Pemerintah Taliban Afghanistan kembali melontarkan kecaman keras terhadap aksi pembantaian warga sipil Palestina, yang dilakukan oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF).

Baca Juga :

UNRWA: 1,6 Juta Warga Gaza Telah Menjadi Pengungsi Internal

Memasuki hari ke-40 agresi militer Israel ke Jalur Gaza, jumlah korban yang jatuh dari warga sipil Palestina bertambah besar. Lebih dari 11.000 nyawa melayang, dan di dominasi oleh anak-anak yang tak berdosa.

Menyaksikan pembantaian tanpa akhir yang dilakukan pasukan rezim Zionis, pemerintah Afghanistan kembali bereaksi keras. 

Baca Juga :

Letjen TNI Arif Rahman Resmi Jadi Wakasad, 5 Pejabat Penting TNI AD Diganti

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Afghanistan, Abdul Qahar Balkhi, mengutuk tindakan brutal dan biadab tentara Israel.

VIVA Militer: Anak korban sipil Palestina yang tewas dibunuh tentara Israel

Baca Juga :

Jerman Gerebek Sebuah Masjid yang Diduga Berafiliasi Dengan Hizbullah Lebanon

Tak hanya itu, Balkhi menegaskan jika Afghanistan bisa melihat siasat licik pemerintah Israel yang menjadikan Hak Asasi Manusia (HAM) sebagai kedok genosida di Gaza.

“Hak Asasi Manusia adalah taktik perang yang digunakan untuk mencapai tujuan politik,” ucap Balkhi dilansir VIVA Militer dari Kantor Berita Turki, Anadolu Agency.

Dengan dalih merespons serangan pasukan Hamas Palestina dalam Operasi Badai Al-Aqsa pada 7 Oktober 2023, militer Israel tanpa pandang bulu menghabisi nyawa sipil Palestina.

Pandangan Afghanistan tak lepas dari jumlah korban jiwa, yang dengan mudah bisa dikomparasi dengan jelas.

VIVA Militer: Pasukan Taliban Afghanistan

Sejak perang Israel-Hamas kembali pecah, korban yang jatuh di pihak Israel sekitar 1.200 orang, hampir 10 kali lipat jika dibandingkan dengan nyawa sipil Palestina yang melayang.

“Afghanistan menganggap pejabat mereka sebagai penjahat perang. Tindakan mereka di Gaza sebagai pelanggaran terang-terangan terhadap semua hukum perang,” kata Balkhi.

Halaman Selanjutnya

Dengan dalih merespons serangan pasukan Hamas Palestina dalam Operasi Badai Al-Aqsa pada 7 Oktober 2023, militer Israel tanpa pandang bulu menghabisi nyawa sipil Palestina.