Panglima Perang Ukraina Pamer Rudal Kiriman Amerika, Sebelum Teror Pangkalan Militer Rusia
Rabu, 18 Oktober 2023 – 06:32 WIB
VIVA – Kepala Staf Angkatan Bersenjata Ukraina (AFU), Jenderal Valerii Zaluzhnyi, memamerkan kemampuan senjata terbaru kiriman Amerika Serikat (AS), MGM-140 Sistem Rudal Taktis Angkatan Darat (ATACMS).
Baca Juga :
Dibombardir Hamas Palestina, Jenderal Intel Militer Israel: Semua Salah Saya
Dilansir VIVA Militer dari Ukrainska Pravda, Zaluzhnyi mengunggah video peluncuran unit rudal ATACMS di saluran pesan singkat Telegram pribadinya.
Dalam video berdurasi 31 detik itu terlihat tiga unit rudal buatan perusahaan industri pertahanan Lockheed Martin asal Amerika, diluncurkan dari sebuah wilayah yang dirahasiakan pada malam hari.
Baca Juga :
Biadab, Militer Israel Bom Rumah Sakit Al-Ahli Bunuh Ratusan Warga Palestina
Walaupun rudal ATACMS merupakan senjata kiriman dari Amerika, Zaluzhnyi justru menyatakan jika peluncuran tersebut adalah hasil kerja pasukan militer Ukraina.
Panglima Angkatan Bersenjata Ukraina, Letnan Jenderal Valeriy Zaluzhnyi Artikel
Baca Juga :
Bom Nuklir Changjian China Bikin Panik, Taiwan Langsung Impor Rudal Patriot Amerika
“ATACMS. Karya prajurit kami,” ucap Zaluzhnyi dikutip VIVA Militer dari RBC-Ukraine.
Pernyataan Zaluzhnyi diyakini ditujukan kepada unit artileri militer Ukraina, yang berhasil melancarkan serangan ke pangkalan pusat penerbangan Angkatan Darat Rusia (SV) di wilayah Berdyansk, Oblast (Provinsi) Zaporizhzhia.
VIVA Militer melaporkan dalam berita sebelumnya, Angkatan Bersenjata Ukraina (AFU) menyerang pangkalan helikopter militer Rusia dengan rudal ATACMS.
Informasi tersebut pertama kali dikabarkan oleh propagandis asal Rusia, Ilya Tumanov. Menurut Tumanov, sejumlah helikopter militer Rusia hancur. Sementara, sejumlah tentara Rusia juga tewas akibat serangan itu.
VIVA Militer: Serangan rudal Ukraina ke pangkalan militer Rusia di Berdyansk
“Ada kerugian baik personel maupun pesawat,” ucap Tumanov dikutip VIVA Militer dari Defence Blog.
Namun demikian, hingga berita ini diturunkan Kementerian Pertahanan dan Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF) belum memberikan keterangan resmi terkait jumlah kerugian dan korban.
Tumanov menyatakan jika serangan ini menjadi pukulan paling telak terhadap militer Rusia, sepanjang Operasi Militer Khusus (NVO) di Ukraina digelar sejak 24 Februari 2022.
Halaman Selanjutnya
VIVA Militer melaporkan dalam berita sebelumnya, Angkatan Bersenjata Ukraina (AFU) menyerang pangkalan helikopter militer Rusia dengan rudal ATACMS.